Selasa (30/3) malam, setelah diramaikan oleh dua pentas teater sebelumnya, Teater Tiang kembali meramaikan Gedung PKM-Unej (Pusat Kegiatan Mahasiswa) dengan pentas teater “Aduh Ujang” yang disutradarai oleh Eko Benk.
Dalam pementasan yang diperankan oleh Yayan, Eko, Prima, Singgih, Nucki, dan Devi ini, bercerita tentang kisah cinta segitiga yang berujung pada tindakan saling fitnah. Perasaan saling mencintai antara Ujang dengan Euis mendapat rintangan dari kedua orang tua Ujang. Hal tersebut terjadi karena orang tua Ujang yang memaksa anaknya agar menikah dengan Emi. Di sisi lain, orang tua Ujang sedang terjebak hutang dengan ayah Emi.
Persaingan yang tidak sehat ternyata dilakukan oleh ayah Emi, Juragan Broto. Karena ingin membahagiakan anak perempuannya, Brotoi tega memfitnah ayah Euis telah mencuri emas yang mengakibatkan masuk penjara. Hingga pada akhirnya ayah Euis membongkar semua kejahatan Broto pada keluarga Ujang.
Dalam pementasan kisah yang happy ending ini, penonton sempat dikagetkan dengan penataan artistik yang dilakukan secara live di panggung. Mereka menata berbagai macam properti hingga menjelma latar pematang sawah dengan cepat. []